Home » » Ahok Mempermurah dan Memperluas Rute Transjakarta Untuk Menarik Penumpang

Ahok Mempermurah dan Memperluas Rute Transjakarta Untuk Menarik Penumpang

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan bahwa Pemda DKI akan memperluas rute PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) hingga ke Jadetabek. Hal ini untuk mempermudah warga yang ingin merasakan angkutan massal dengan harga murah.

Siang tadi Ahok mengatakan bahwa penurunan ongkos bus Transjakarta juga sudah dilakukan demi menarik minat lebih banyak penumpang. “Saya tidak ingin memberi subsidi supaya mereka bisa membeli sepeda motor, membeli BBM, atau membayar parkir. Saya ingin mempermurah tarif angkutan umum. Jika berangkat dari Tangerang ke Jakarta cuma bayar Rp3500, pilih mana, naik motor atau naik bus? Pastinya bus,” ujar Ahok saat ditemui oleh wartawan di Balai Kota, Senin (4/1).
Pemda DKI sudah menurunkan tarif angkutan Transjakarta dari Rp6000 menjadi Rp3500, terhitung sejak hari Senin.
Penumpang Transjakarta Berdesakan di Malam Tahun Baru. Sumber: Jakarta Post
Ahok mengatakan tarif serupa akan diterapkan pada rute Transjakarta yang akan mulai melayani area Jadetabek beberapa bulan mendatang.

Pihak Pemda DKi berusaha untuk memperluas rute Transjakarta untuk menggantikan layanan APTB terintegrasi dengan KRL yang melayani penumpang yang berasal dari luar DKI.

“Saya harap tahun ini semua rute non-busway akan dikuasai oleh Transjakarta,” kata Ahok.

Ia juga mengajak semua supir angkutan bus untuk masuk ke Transjakarta dan menikmati gaji berdasarkan sistem tarif rupiah per kilometer yang diterapkan oleh Transjakarta. Sedangkan tarif sebesar Rp3500 akan diterapkan untuk seluruh layanan Transjakarta.

Tarif murah ini ditujukan bagi mereka yang berada di Tangerang, Bekasi, dan Depok untuk menikmati layanan Transjakarta, ujar Ahok. “Mereka akan bangkrut kalau tidak bisa bersaing dengan tarif murah yang ditawarkan oleh Transjakarta.”

Pemda DKI akan membayar supir bus berdasarkan jarak yang ditempuh. Skema pembayaran ini diharapkan akan mempermudah operasi bus karena supir tidak diharuskan lagi untuk membayar setoran tetap kepada pihak angkutan setiap harinya. Bus juga akan berhenti hanya pada halte yang telah ditentukan, sehingga membantu mengatasi macet.

0 komentar:

Post a Comment